Sumbawa, Nusa Tenggara Barat – Aldrin, S.T., M.T., seorang dosen senior di Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Rekayasa Sistem, Universitas Teknologi Sumbawa (UTS), berhasil menyelesaikan tantangan lari maraton Maybank 2024 dengan jarak 40 kilometer. Ajang bergengsi yang diselenggarakan pada Minggu, 25 Agustus 2024 di Bali United Training Center, Gianyar, Bali ini, berhasil Aldrin tuntaskan dalam waktu 06:43:29.
Prestasi ini bukan hanya sekadar menyelesaikan lomba, namun juga merupakan rekor pribadi terbaik yang pernah diraih oleh Aldrin dalam ajang maraton. Dengan semangat juang yang tinggi, Aldrin berhasil menaklukkan rute yang menantang dengan tanjakan dan turunan yang cukup signifikan.
Motivasi di Balik Pencapaian
Aldrin mengungkapkan bahwa motivasi utamanya mengikuti maraton ini adalah untuk membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang untuk meraih prestasi. “Saya ingin menginspirasi banyak orang, terutama rekan-rekan dosen dan mahasiswa, bahwa menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh itu penting. Kita tidak boleh terpaku pada angka usia, karena semangat dan kemauan yang kuat bisa membawa kita meraih tujuan,” ujarnya.
Proses Persiapan yang Matang
Untuk menghadapi tantangan maraton 40 kilometer, Aldrin telah melakukan persiapan yang sangat matang selama beberapa bulan terakhir. Ia menjalani program latihan yang intensif, menggabungkan lari jarak jauh, latihan kekuatan, dan menjaga pola makan yang sehat.
“Persiapan fisik memang sangat penting, namun mental juga harus kuat. Saya selalu mengingatkan diri sendiri bahwa setiap kilometer yang saya tempuh adalah sebuah pencapaian. Dukungan dari keluarga, teman, dan rekan kerja juga sangat berarti bagi saya,” tambah Aldrin.
Pesan Inspiratif
Keberhasilan Aldrin dalam menyelesaikan Maybank Marathon 2024 menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi para akademisi yang seringkali disibukkan dengan kegiatan mengajar dan penelitian. Prestasinya membuktikan bahwa seorang dosen tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki fisik yang prima dan semangat yang tinggi.
Aldrin berharap ke depannya akan semakin banyak dosen dan akademisi yang tertarik untuk mengikuti kegiatan olahraga, khususnya lari maraton. Ia juga berencana untuk terus berlatih dan mengikuti berbagai ajang lari lainnya.
“Saya ingin mengajak rekan-rekan dosen untuk meluangkan waktu berolahraga. Selain menyehatkan tubuh, olahraga juga dapat meningkatkan kreativitas dan produktivitas dalam bekerja,” pungkas Aldrin.
